Apa
Yang Menjadi persoalan Filsafat?
Filsafat bukanlah hal yang mudah untuk dipelajari, ini
merupakan suatu persoalan yang memang semua orang anggap susah, jangankan bagi
seorang murid , bahkan guru atau cikal bakal gurunyapun belum tentu memahami
secara luas mengenai filsafat, kita harus belajar terlebih dahulu bahwa filsafat yaitu persoalan untuk mencari
kebenaran, Dosen Mata kuliah Kurikulum dan Pembelajaran saya mengatakan bahwa filsafat merupakan
jalan untuk memilki sifat “Kepo Elegant “, bagaimana tidak, semua persoalan di
cari kebenarannya, kepo ini kepo yang bermanfaat, bukan hanya mengetahui
kebusukan orang lain, jika itu semua tentu orang juga memilki kebusukan dalam
dirinya, sehingga maka ini bukan dikatakan kepo elegant karena ini sudah tentu
mudah didapat . jika sebuah filsafat yang menghantarkan ke kepoan andamaka
dapat dikatakan bahwa Ini elegant dan
sangat elegant, bahwa mencari tahu sesuatu mengenai kebenaran yang mendasar dan
bermanfaat tentunya mencari tahu apa yang orang lain jarang memikirkannya waw,
sekali lagi ini elegant, bagi saya
filsafat merupakan persoalan yang sangat
sulit dipahami, karena filsafat selalu mencari tahu apa yang tidak banyak orang
ketahui, sebagai contoh, memang persoalan agama tentu harus di cari tahu
kebenarannya, oke. Memang itu benar. Namun jika persoalan agama ini di tinjau
menggunakan filsafat dengan menggunakan logika manusia, bagi saya itu hal yang
kurang bagus, karena persoalan agama bukanlah dengan menggunakan logika,
melainkan dengan keimanan. Jika ada orang yang ingin kepo dengan tuhan dimana,
apakah tuhan ada? Hello? Hal ini hanya mengenai keimanan, bukan logika, kita
hanya dipersilahkan untuk mengimani adanya tuhan, menuruti perintahnya dan
menjauhi larangannya , sesuai dengan kepercayaan agama masing-masing, nah, jika
seseorang menggunakan logika nya, bisa saja dia mencari tuhan sampai keujung
dunia, sekali lagi sampai kapanpun tuhan tidak akan berwujud, keberandaan tuhan
hanya bisa di rasakan bukan untuk dilihat, jika memang dengan menggunakan filsafat
yang benar, kita dapat mencari tahu kebenaran agamanya, melalui sumber-sumber,
bukan mencari tuhannya. Contoh Beda hal nya dengan mencari tahu kebenaran
hadist-hadist nah ini yang baru dinamakan kepo elegant menggunakan dasar
filsafat mencari tahu apa yang belum diketahui dan mencari kebenaran. Jik mencari
sesuatu yang memerlukan kata LOGIS , yaitu berpikir dengan menggunakan logika
(undang-undang berpikir) yaitu melalui tiga tahap; pemahaman, keputusan dan
argumentasi
Ciri Persoalan Filsafat adalah :
- Bersifat sangat umum, artinya persoalan kefilsafatan tidak bersangkutan dengan objek khusus melainkan objek umum, tetapi berkaitan dengan ide-ide besar.
- Tidak menyangkut fakta, bersifat spekulatif iya karena filsafat itu mencari sebuah fakta yang belum tentu ada.
- Bersangkutan dengan nilai-nilai, seperti ada pertanyaan, apakah tuhan itu?
- Bersifat kritis, artinya filsafat merupakan analisis secara kritis terhadap konsep-konsep dan arti-arti biasanya langsung diterima, nah tugas filsafat untuk emncari kebenaran.
- Bersifat sinoptik, mencakup struktur kenyataan secara keseluruhan.
- Bersifat imflikatif artinya jika persoalan itu sudah terjawab maka akan muncul persoalan baru yang saling berhubungan dan jawabannya mengandung akibat lebih jauh
Mungkin hanya ini yang bisa saya sampaikan segala bentuk persoalan filsafat tentu kita harus
terus menerus mencari sebuah kebenaran namun ingat, kebenaran ini merupakan
kepo elegant , dan bersifat benar-enar mencari kebenaran yang bermanfaat.
Sekian dan terimakasih, salam sukses dari saya milan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar